Polemik Antara Erik ten Hag dan Jadon Sancho Usai Kekalahan Manchester United dari Arsenal

Berita bola tak mengenakkan datang klub Manchester United. Beredar kabar bahwa telah terjadinya konflik diantara sang pelatih, Erik Ten Hag dengan salah satu anak asuhnya yakni Jadon Sancho. Sebuah kontroversi timbul setelah Kekalahan Manchester United dari Arsenal dalam pertandingan pekan ke-4 Premier League 2023/2024. 

Kekalahan Manchester United, Awal Mula Terjadi Konflik

Polemik Antara Erik ten Hag dan Jadon Sancho Usai Kekalahan Manchester United dari Arsenal

Dalam pertandingan tersebut, Jadon Sancho tidak dimasukkan dalam skuad Manchester United. Ia tidak masuk dalam starting XI maupun dalam daftar pemain cadangan. Erik ten Hag lebih memilih untuk memainkan Antony sebagai winger kanan. Ketika melakukan pergantian pemain, peran Antony digantikan oleh Alejandro Garnacho

Ketika diwawancarai, Erik ten Hag menyampaikan kritik yang tajam, dan Jadon Sancho meresponsnya secara terbuka. Manchester United akhirnya kalah dengan skor 3-1 dalam pertarungan melawan Arsenal yang berlangsung di Stadion Emirates pada hari Minggu, tanggal 3 September 2023. Meskipun awalnya unggul melalui gol dari Marcus Rashford, Setan Merah harus menyerah.

Baca juga : Situasi West Ham Pasca-Kepergian Declan Rice: Tidak Masalah

Kekalahan Manchester United, Alasan Ten Hag

Erik ten Hag memutuskan untuk tidak menyertakan Jadon Sancho dalam daftar pemain Manchester United, dan keputusan ini tentu menimbulkan banyak pertanyaan. Meskipun Sancho mungkin belum berada dalam kondisi terbaiknya, namun banyak yang meyakini bahwa dia masih dapat menjadi pilihan sebagai pemain pengganti.

Setelah pertandingan Arsenal vs. Manchester United berakhir, seorang jurnalis mengajukan pertanyaan kepada Erik Ten Hag mengenai alasan mengapa Jadon Sancho tidak masuk dalam daftar pemain. Dalam responsnya, Ten Hag memberikan tanggapan yang cukup tajam terhadap Sancho. Itu adalah berita bola yang mengejutkan.

Seperti di kutip dari Mirror, Ten Hag menyampaikan bahwa salah satu alasan terdapat pada saat sesi Latihan dimana saat itu penampilan Sancho tidak begitu menjanjikan sehingga Ten Hag mengambil putusan untuk tidak membawa nama Sancho ke dalam starting line up maupun cadangan saat Machester United bertandang ke markas Arsenal.

Lebih lanjut, Ten Hag mengatakan sebuah pesan bahwa di dalam Tim Manchester United harus maksimal dan dapat memberikan performa terbaik setiap harinya. Selain itu, dalam skuad MU juga terdapat banyak pemain depan sehingga akan ada banyak sekali opsi pilihan jika performa dari salah satu pemain tidak sesuai yang diinginkan, maka bersiap bahwa akan aada pemain lain yang akan menempati posisi itu. Begitulah pesan tegas dari manajer tegas dan fenomenal yang berpaspor Belanda tersebut.

Respon Jadon Sancho

Tidak lama setelah pernyataan Erik ten Hag menjadi berita bola yang ramai diperbincangkan media, Jadon Sancho muncul di media sosial dengan pesan yang sangat kuat. Sancho merasa bahwa perlakuannya tidak adil dan ingin memberikan klarifikasi.

Dalam akun sosial media miliknya, Rashford mengungkapkan kekesalan karena menganggap apa yang dikatakan oleh Ten Hag tidak sepenuhnya benar. Ia ingin menyampaikan kepada semua pihak agar tidak serta-merta langsung mempercayai apa yang dikatakan oleh pelatihnya tersebut. Dengan tegas ia menyampaikan bahwa tidak akan membiarkan seseorang mengatakan hal- hal yang tidak benar tentang dirinya, begitulah kira-kira bentuk pembelaan yang disampaikan oleh Sancho.

Lebih lanjut Sancho mengatakan bahwa ia telah berlatih dengan sangat baik selama minggu ini. Ia juga meyakini bahwa adanya alasan lain dibalik kejadian yang menimpanya saat ini. Ia merasa diperlakukan dengan tidak adil sebab telah dianggap menjadi kambing hitam dalam waktu yang cukup lama, tegas Sancho dalam tulisannya.

Perjuangan Sancho

Berita bola telah menelusuri bagaimana upaya dan sepak terjang Sancho selama membela Manchester United. Ia telah mengalami berbagai tantangan dalam menemukan performa terbaiknya sejak memutuskan untuk pindah ke Manchester United. Pada musim sebelumnya, Sancho bahkan mengambil tindakan untuk cuti dari sepak bola untuk memberi fokus pada pemulihan kondisi mentalnya dan melakukan latihan secara pribadi. Hal ini merupakan salah satu langkah penting yang sering diambil oleh setiap pemain untuk mengatasi tekanan dan tantangan dalam karier sepak bola mereka. Pemulihan kondisi mental adalah hal yang sangat penting dalam menjaga kesejahteraan pemain di lapangan.

Berita bola juga melihat apa yang Sancho katakan merupakan sebuah hal yang lumrah. Sancho hanya ingin bermain sepak bola dengan wajah yang tersenyum dan bahagia termasuk dalam memberi kontibusi yang berarti bagi tim. Ia sangat menghormati segala keputusan yang diambil oleh jajaran staf kepelatihan. Ia merasa bangga memiliki kesempatan berharga untuk dapat bermain bersama rekan-rekan setim yang punya track record luar biasa. Ia menjadikan setiap minggu yang dilalui sebagai sebuah tantangan. Dengan sekuat tenaga, ia akan terus berjuang untuk memberikan yang baik bagi tim yang berjuluk The Red Devils tersebut, tak peduli apapun hal yang menimpada dirinya, tutup Sancho dalam pernyataannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *